Rabu, 13 Januari 2010

English summary unit 4

UNIT 4

CONDITIONAL SENTENSES
A. Pengertian
Conditional sentences (kalimat pengendalian) adalah kalimat-kalimat yang menyatakan suatu harapan atau gambaran suatu lamunan dalam bentuk “kalimat bersyarat”.
Pada umumnya kalimat pengendalian terdiri dari dua bagian, yaitu “main clause “ dan “if clause”. Di dalam “if clause” terkandung syarat-syarat yang harus dipenuhi atas keadaan seperti terkandung dalam main clause dapat terwujud. Karena itu, disebut juga kalimat bersyarat.
B. Jenis-jenis Conditional Sentennce
Dalam Bahasa Inggris terdapat tiga bentuk (type) Conditional setences.
1. Tipe pertama (Future Real Condition)
Bentuk pertama dari Conditional disebut Probable Condition atau Real Condition yang artinya bahwa sesuatu akan mungkin terjadi pada waktu yang akan datang ataupun sekarang kalau syaratnya terpenuhi.
Rumus If + Subject + Simple Present + Subject + Future Tense
atau
Subject + Future Tense, if + Subject + Simple Present
Contoh :
- If Bertha comes, I will give her the message.
Jika Bertha datang, saya akan sampaikan pesan itu padanya.
- If we arrive late, he will be angry with us.
Jika kita datang terlambat, dia akan marah (tapi jika tidak datang terlambat maka dia tidak akan marah.
- He will not go to the picnic if it rains.
Dia tidak akan pergi piknik jika hari hujan. (Logikanya, jika tidak hujan dia pasti pergi)

2. Tipe kedua (Present – Unreal Conditional)
Bentuk kedua dari Conditional disebut Improbable Condition, yang artinya bahwa kejadian tersebut bertentangan dengan yang sebenarnya, karena ini merupakan lamunan/khayalan saja (contrary-to-fact)
Rumus If + Subject + Simple Past ….. + Subject + Would + Verb 1
atau
Subject + Would + Verb I….., if + Subject + Simple Past
Might
Could

12


Contoh :
- If I were rich, I would give money to the poor.
Seandainya saya kaya akan memberikan uang saya pada orang miskin. (makna sesungguhnya adalah “I am not rich” dan saya tidak mungkin bisa memberi uang pada orang miskin).
- If he smokes less, he wouldn’t cough so much.
Seandainya dia mengurangi merokok, maka dia akan batuk terus, (Makna sesungguhnya “he smokes much” maka dia akan batuk terus).
Dalam pengandaian tipe 2, ini penggunaan kata “if” bisa dihilangkan dengan menggunakan pola inversi, yaitu :
Contoh :
- Were he here, he would take care of our problem.
Seandainya dia ada disini maka dia akan membantu menyelesaikan masalah. (Makna sesungguhnya “he isn’t here” dan dia tidak akan pernah bisa membantu menyelesaikan masalah).
- Were I movie star, I would be very famous.
Seandainya saya seorang bintang, saya akan terkenal. (Maka saya sesungguhnya bukan seorang bintang “I am not a movie star” dan saya tidak terkenal)
Note : Penggunaan kata “were” dalam tipe 2 digunakan untuk semua kata ganti orang, sedangkan kata “was” tidak digunakan sama sekali.

3. Tipe Ketiga (Past – Unreal Conditional)
Tipe ketiga menggambarkan suatu kejadian yang bertentangan di masa lampau dan tidak ada harapan akan terlaksana karena merupakan lamunan masa lalu (impossible condition).
Rumus If + Subject + Past Perfect … + Subject + Would + Have + Past Participle
( had + V III ) Could ( V III )
Might

Subject + Would + Have + Past participle, if + Subject + Past Perfect … …
Could (Verb 3)
Might
Contoh :
- If I had known her number, I would have called her.
Seandainya saya tahu nomor teleponnya saya akan meneleponnya.
Sesungguhnya adalah “I didn’t know here telephone number “dan saya tidak pernah meneleponnya).

-13-



- She could have finished the exam, if she had more time.
Dia akan dapat menyelesaikan ujiannya, seandainya dia memiliki banyak waktu.
(Makna sesungguhnya “she didn’t have enough time” dan dia tidak bisa menyelesaikan ujiannya).

Dalam pengandaian tipe 3, penggunaan kata “if” dapat dihilangkan dengan menggunakan pola kalimat inversi, yaitu :
Had + Subject + Past Participle + Subject + Would + Have + Past Participle
Contoh :
- Had I gone to the party, I would have met her.
Seandainya saya pergi kepesta itu, saya akan bertemu dengannya. (Makna sesungguhnya saya tidak pergi kepesta itu) “ I didn’t go to the party” dan saya tidak akan pernah bertemu dengannya.
Catatan :
Conditional type 1
Conditional type 2/3






























-14-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar